BERITA BOLA

Bocoran Gaya Main Man United di Bawah Ten Hag: Transisi, Pola, dan Fokus Penguasaan Bola

Sebagian besar fans Manchester United mungkin sudah tidak sabar menunggu kedatangan Erik ten Hag. Mulai musim depan, MU akan bekerja di bawah bimbingan manajer baru.

Pekan lalu, nama Ten Hag diumumkan sebagai penerus Ralf Rangnick. Dia akan membereskan sisa musim ini bersama Ajax Amsterdam lalu berangkat ke Manchester untuk mulai bekerja.

Ten Hag diharapkan bisa membereskan banyak masalah MU. Setan Merah membutuhkan proyek pembangunan skuad besar-besaran untuk kembali bersaing di papan atas.

Kata Eric Steele

Kabar kedatangan Ten Hag disambut baik oleh Eric Steele, salah satu mantan pelatih MU. Menurutnya, Ten Hag akan membawa gaya main khas ke Old Trafford, para pemain harus bekerja lebih keras.

Steele pernah menyaksikan langsung salah satu sesi latihan Ten Hag di Ajax beberapa tahun lalu. “Sesi latihannya sangat intens, saya suka dengan caranya memberikan detail,’ katanya kepada Sky Sports.

“Mereka fokus pada apa yang harus dilakukan saat menguasai bola, apa yang perlu dilakukan dengan bola untuk melukai tim lawan.”

“Lalu, mereka melatih posisi saat tidak membawa bola, bagaimana tim bertahan, alokasi tekanan tim, kapan harus mundur. Detailnya membuat saya kagum,” imbuhnya.

Menariknya, Steele bisa melihat pola dalam sesi latihan Ten Hag. Setiap pemain tahu apa yang harus dilakukan di posisi tertentu. Jadi, meski pemain diganti, pola yang sama bisa dipertahankan.

“Para pemain langsung nyetel, mereka jelas sudah dilatih dengan sangat baik. Anda bisa melihat cara pemain menanggapi instruksinya,” sambung Steele.

“Saya sangat terkesan dengan segala hal tentang Ten Hag. Dia menerapkan gaya bermain yang dilandaskan pada penguasaan bola.”

Dibutuhkan MU

Menurut Steele, pelatih dengan gaya main jelas seperti Ten Hag inilah yang dibutuhkan MU sekarang. Meski butuh waktu, dia yakin Ten Hag adalah pilihan tepat.

“Dia menginginkan serangan balik cepat, dia ingin timnya main rapi saat kehilangan bola, dan itulah yang dibutuhkan MU,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *