BERITA BOLA

Real Madrid Bingung dan Main Buruk

PALAPABOLA Real Madrid Bingung dan Main Buruk. Carlo Ancelotti tidak mencoba membantah performa buruk Real Madrid ketika dikalahkan Espanyol. Dia mengakui permainan tim tidak maksimal dan pantas kalah.

Minggu (3/10/2021), Los Blancos takluk 1-2 dalam lawatan ke markas Espanyol, La Liga 2021/22. Madrid kebobolan dua gol terlebih dahulu dan hanya membalas satu gol.

Kekalahan ini menghentikan laju positif Madrid sejak awal musim. Untungnya, skuad Ancelotti masih memimpin klasemen sementara dengan 17 poin dari 8 pertandingan.

Meski begitu, tentu saja kekalahan ini jadi pukulan telak untuk Ancelotti, mengingat Madrid seharusnya punya kesempatan untuk memperlebar jarak di papan atas. Apa katanya?

Setuju main buruk

Ancelotti mengakui pertandingan kontra Espanyol tidak berjalan sesuai harapan. Madrid main buruk di bawah standar dan pantas kalah. Menurutnya, sejak awal permainan tim tidak maksimal karena kesalahan persiapan.

“Saya setuju, kami bermain buruk. Sebenarnya tidak banyak yang bisa dikatakan, kami hanya tidak bermain baik,” ujar Ancelotti dikutip dari Realmadrid.com.

“Kami memulai laga dengan taktik tertentu, tapi setelah kebobolan kami tidak bisa tetap tenang dan mempertahankan taktik tersebut.”

BACA JUGA: Pochettino Kesal PSG Tak Berdaya Saat Tumbang

Tampak kacau dan bingung
Carlo Ancelotti Dibuat Marah dan Gusar Usai Real Madrid Takluk dari  Espanyol - Bolasport.com

Menurut Ancelotti, segalanya berubah setelah Madrid kebobolan gol pertama. Permainan mereka tidak terhubung dengan baik, Espanyol jadi punya banyak ruang untuk menekan dan menyerang.

“Ada kebingungan di lapangan. Tim kami tidak cukup siap, baik dalam pergerakan dengan bola maupun tanpa bola,” lanjut Ancelottii.

“Saya harus jujur, ini performa terburuk kami.”

Jeda internasional

Untungnya performa buruk Madrid dan kekalahan kemarin jadi laga terakhir sebelum jeda internasional. Liga akan terhenti selama dua pekan ke depan.

“Sekarang kami akan memasuki jeda internasional, tapi sebenarnya lebih baik bisa bermain lebih cepat. Kami akan menggunakan jeda ini untuk memperbaiki sikap tim dan beranjak,” tutup Ancelotti.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *