BERITA BOLA

Jeda Internasional yang Buruk Bagi Real Madrid

PALAPABOLA Jeda Internasional yang Buruk Bagi Real Madrid. Jeda internasional November ini datang di waktu yang tidak tepat untuk Real Madrid. Pasukan Carlo Ancelotti sedang membangun momentum, tapi liga malah terhenti.

Kemenangan 2-1 vs Rayo Vallecano akhir pekan lalu (7/11) adalah laga terakhir El Real sebelum memasuki jeda internasional. Kompetisi klub dihentikan selama dua pekan, Madrid akan kembali dengan menyambangi Granada (21/11).

Jeda internasional seperti dua sisi koin. Bagi tim yang sedang kesulitan, jeda jadi penolong mereka untuk memperbaiki masalah dan mencoba bangkit. Bagi tim yang sedang bagus, jeda dua pekan justru merusak momentum.

Kali ini Real Madrid mengalami yang kedua, jeda internasional justru buruk bagi pasukan Ancelotti.

Baca Juga: Real Madrid Bekukan Eden Hazard dari Skuat?

Sedang melaju apik

Sejak terakhir, Madrid terbukti berhasil meningkatkan performa untuk merangkai kemenangan.

Marca mengklaim Madrid berhasil menorehkan laju terbaik sejak terakhir dengan 5 kemenangan dan 1 hasil imbang dari 6 pertandingan.

Rangkaian hasil apik itu mencakup kemenangan atas Barcelona di Camp Nou. Juga dua kemenangan penting atas Shakhtar Donetsk di Liga Champions.

Madrid berhasil naik ke peringkat dua klasemen sementara La Liga dan memuncaki klasemen sementara Liga Champions.

Berhasil bangkit

Jeda Internasional yang Buruk Bagi Real Madrid

Madrid tidak selalu melaju mulus sejak awal musim. Mereka sempat kesulitan setelah pertama di akhir Agustus lalu.

Saat itu, setelah memetik 4 kemenangan beruntun, Madrid ditahan imbang Villarreal, lalu kalah dari Sheriff dan Espanyol secara beruntun.

Untungnya Ancelotti sukses mencari solusi untuk membangkitkan performa timnya. Madrid berhasil memperbaiki masalah tim dan perlahan-lahan meraih poin penting.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *