BERITA BOLA

Lukaku Sulit Cetak Gol Setiap Jumpa Juventus

PALAPABOLA Lukaku Sulit Cetak Gol Setiap Jumpa Juventus. Romelu Lukaku diperkirakan akan menjadi ujung tombak Chelsea saat bertandang ke markas Juventus di matchday kedua Grup H Liga Champions 2021-2022 pada Kamis 30 September 2021 dini hari WIB. Masalahnya, Lukaku ternyata tak memiliki catatan yang apik setiap kali berjumpa tim berjuluk si Nyonya Tua tersebut.

Momen itu tepatnya terjadi di Liga Italia 2020-2021

di mana Lukaku mencetak gol penalti saat Inter Milan kalah 2-3 dari Juventus.

Sisanya Lukaku benar-benar tak berdaya menghadapi dua bek tembok Juventus, yakni Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci. Kini Lukaku pun akan berhadapan dengan dua bek andalan Juventus itu sekali lagi.

Baca Juga: Demi Bantu PSG Kalahkan Man City, Lionel Messi Sampai Rela Berbaring di Lapangan

Lukaku Sulit Cetak Gol Setiap Jumpa Juventus

Hal itulah yang menjadi penyebab banyak pihak merasa Chelsea bakal kesulitan untuk mencetak gol saat melawan Juventus nanti. Namun legenda Chelsea, Gianfranco Zola, mengingatkan bahwa The Blues tak hanya seorang Lukaku saja.

Zola menegaskan bahwa Chelsea masih ada pemain lain yang bisa menjadi pembeda dan mencetak gol agar tim asal London itu menang. Jadi, sekali pun Lukaku dimatikan, Zola yakin pemain seperti Hakim Ziyech, Kai Havertz, dan masih banyak pemain Chelsea lainnya yang bisa menjadi pembeda.

Zola sendiri tahu betapa hebatnya Chiellini dalam hal bertahan. Malah ia menyebut Chiellini sebagai pemain yang memiliki kemampuan penjagaan terbaik man-to-man terakhir saat ini.

Ia memprediksi laga yang berlangsung di Allianz Stadium tersebut akan berjalan sangat menarik.

“Melawan Giorgio Chiellini, semua striker harus kerja keras. Dia adalah pemain kelas atas, mungkin yang terakhir dari bek man-to-man yang hebat,” kata Zola, melansir dari laman resmi UEFA, Rabu (29/9/2021).

Pemain Chelsea

“Akan tetapi, saya percaya bahwa Chelsea lebih dari sekedar Lukaku. Menghentikannya tidak akan cukup. Tuchel memiliki senjata berbahaya lainnya seperti Haverts dan Ziyech,” tambahnya.

Sementara Juve kehilangan seorang juara seperti Ronaldo dan sedang membangun tim mereka kembali,” tutup Zola.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *