PALAPABOLA – Tangis De Bruyne Pecah di Final Liga Champions. Penggawa Manchester City, Kevin De Bruyne (KDB), terlihat menangis karena harus keluar lapangan sebelum pertandingan usai saat final Liga Champions 2020-2021. Dia harus meninggalkan lapangan lebih dulu keluar karena bertabrakan dengan bek tengah Chelsea, Antonio Rudiger.
Setelah mendapat perawatan di lapangan, kapten Man City tersebut terpaksa keluar lebih cepat karena mengalami cedera. Sedangkan Antonio Rudiger mendapatkan kartu kuning.
Seperti
yang diwartakan oleh Marca, Minggu (30/5/2021) KDB terlihat menangis. Tangis gelandang serang itu pecah saat ia harus ditarik keluar lapangan pada menit ke-58.
Keluarnya De Bruyne membuat pelatih Man City, Pep Guardiola menggantinya dengan Gabriel Jesus. Saat itu, posisi timnya sedang tertinggal 1-0 oleh gol Kai Havertz pada babak pertama.
Baca Juga: De Bruyne Patah Tulang Hidung Usai Tabrakan
Kehilangan De Bruyne membuat penyerangan Man City kurang maksimal. Berbagai tekanan dilancarkan, namun belum bisa membuahkan hasil.
Padahal, jika saja De Bruyne tidak cedera, kemungkinan menang bagi The Citizens –julukan Manchester City—lebih terbuka. Pasalnya, dia telah mencetak 3 gol dan 4 assist di Liga Champions musim ini.
Meski tanpa De Bruyne, Man City tetap dominan melancarkan serangan. Hanya saja, upaya mereka selalu kandas dan akhirnya kalah.
Sedangkan Chelsea berhasil mengangkat trofi Liga Champions untuk kedua kalinya. Tim asal London itu pertama kali meraih gelar juara pada Liga Champions musim 2011-2012. Tangis De Bruyne Pecah di Final Liga Champions.
